Lipitor 82

+

Lipitor 10 mg INDIKASI DAN KONTRAINDIKASI Lipitor adalah Merek dagang atau nama obat patène dari obat atrovastatine. Lipitor merupakan salah satu obat terlaris di Amerika. mahal untuk de warga Di Indonésie penggunaan lipitor memang Belum sebanyak di Amerika karena harganya yang Indonésie. Lipitor termasuk ke dalam Golongan obat statine yakni obat penurun kolesterol. Selain atrovastatine, obat Golongan statine lainnya yang populaire dan banyak digunakan di Indonesia ialah simvastatine. Jika dibandingkan dengan simvastatine, pada dosis yang sama atrovastatine memiliki potensi menurunkan kolesterol lebih simvastatine dibandingkan besar. Selain sebagai obat kolesterol Tinggi, obat dari Golongan statine juga terkenal manfaatnya untuk penyakit Jantung koroner. Statine dapat mencegah penimbunan sumbatan pada pembuluh darah Jantung bahkan dapat mengurangi angka kematian akibat penyakit Jantung koroner sehingga mengonsumsi obat Golongan statine setiap hari meski tidak kolesterol Tinggi adalah baik. Indikasi dari lipitor antara lain: Kolesterol Tinggi (kolesterol totale, trigliserita, atau koleseterol jahat LDL Tinggi) Penyakit Jantung koroner. Lipitor tidak boleh kepada diberikan: Alergi terhadap obat Golongan statine Gangguan hati berat Hamil atau Sedang menyusui. Secara Umum lipitor dan obat Golongan statine lainnya bersifat aman bahkan dapat dikonsumsi setiap hari untuk mendapatkan manfaat Perlindungan terhadap penyakit Jantung. Efek samping lipitor dan Golongan statines le Tinggi de akan Muncul bila mengonsumsi dosis yang. Efek samping lipitor antara lain: Lipitor tersedia dalam sediaan comprimé de 10, 20, 40, dan 80 mg. Dosis untuk kolesterol Tinggi dimulai dengan dosis 10-20 mg satu sampai dua kali sehari, kemudian dilanjutkan dosis pemeliharaan sebesar 10-80 mg satu hingga dua kali sehari bergantung pada kadar kolesterol dalam darah. Untuk anak-anak usia di bawah 10 tahun, Belum ada bukti ilmiah Apakah atrovastatine aman dikonsumsi. Dosis untuk anak di atas 10 tahun adalah 10 mg dengan dosis Maksimal 20 mg satu-dua kali par hari. BACA JUGA